Merawat mobil bekas adalah hal yang wajib, tidak hanya mobil baru yang perlu di rawat namun mobil bekas pun haruslah di rawat dengan baik dan benar agar performa mobil tersebut akan tetap prima dan nyaman di pakai saat perjalanan jauh maupun dekat. Mobil bekas memanglah tidak sebaik mobil baru namun jika Anda merawatnya dengan benar mobil bekas bahkan bisa melebihi kualitas mobil baru.
Mobil bekas ataupun Mobil antik sangat rentan akan hal-hal teknis yang mengakibatkan mobil tidak berdayaguna maksimal, sehingga perlu kiranya mobil beeas anda mendapat layaknya perawatan sehingga kondisinya tetap maksimal dan aman untuk dikendarai.
Terlebih lagi jika Anda merupakan penjual atau pemilik showroom mobil bekas atau usaha rental mobil, jika keadaan mobil bekas tidak dalam kondisi baik maka orang lain enggan untuk membeli mobil bekas yang Anda miliki. Namun jika Anda adalah seorang pengguna atau konsumen mobil bekas diharapkan dapat merawat mobil bekas agar tetap dalam kondisi baik dan awet.
Merawat mobil bekas dapat Anda lakukan secara otodidak atau melakukan perawatan sendiri terlebih lagi jika mobil bekas tersebut baru berusia di bawah 10 tahun. Dengan usia mobil yang masih dini, ditambah Anda telah merawatnya maka mobil bekas tersebut akan selalu dalam kondisi yang terbaik.
Tips Cara Merawat Mobil Bekas dan Antik
- Setiap saat akan berkendara, sebaiknya lakukan penelusuran mesin. Dengan lakukan kontrol dengan cara teratur, maka kita dapat tahu jika terdapat banyak sisi atau spare part yang butuh ditukar. Umumnya, kurang nyaman waktu dikendarai dapat jadi pentunjuk bakal ada satu komponen atau sisi yang membutuhkan service atau pergantian.
- Periksa ban dengan cara teratur. Memeriksa ban sebaiknya dikerjakan setiap saat mobil akan dipakai. Periksa ketebalan serta desakan anginnya. Kurangnya desakan ban serta telah menyusutnya ketebalan dapat mengakibatkan kecelakaan di jalan serta hal semacam itu sebisa-bisanya mesti dihindari.
- Jauhi mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi di jalan berlubang. Menghantam lubang dengan kecepatan tinggi bakal memperpendek usia suspensi, juga dapat saat itu juga mengakibatkan kerusakan ball joint serta tie rod. Ban juga bakal cepat gundul.
- Periksa dang anti dengan cara berkala minyak pelumas mobil kita. Oli mesin mesti ditukar waktu telah dipakai sejauh 4000 hingga 5000 km.. Sebagian type mobil juga diharuskan untuk memberikan oli mesin sebelum saat 2000 km, lantaran mesin yang telah ” minum oli “. Oli power steering, minyak rem, mesin bersihkan pelarut, cairan anti beku dan pelumas transmisi juga mesti dengan cara teratur di check serta ditukar. Diluar itu, waktu ganti oli mesin benar-benar disarankan untuk juga lakukan pergantian filter oli.
- Untuk kenyamanan serta keamanan waktu berkendara, sebaiknya memeriksa lampu yang ada di mobil kita dang anti waktu telah mati.
- Aki, yang disebut komponen kelistrikan mesti dirawat dengan cara spesial. Bila memakai aki kering, maka relative lebih gampang merawatnya namun bila tetap memakai aki basah, sebaiknya mengecek tinggi air aki apabila butuh memeriksakan seberapa baikkah kondisinya. Waktu aki bekerja kurang optimal, maka beragam komponen kelistrikan biasanya tak lagi bisa bekerja optimal. Bersihkan kerak yang melekat di terminal aki lantaran bakal mengganggu kemampuan aki itu serta memperpendek usianya.
- Periksa keadaan wiper, terlebih waktu musim hujan tiba. Berkendara dengan wiper yg tidak bekerja baik bakal benar-benar beresiko lantaran titik-titik air tak dapat disapu dengan cara prima. Apabila temukan karet wiper telah tak bisa menyapu titik air dengan cara prima, selekasnya ubah. Mencampurkan air didalam tabung pencuci dengan cairan pembersih wiper akan benar-benar menolong kenyaman waktu berkendara, cara barusan akan bikin wiper lebih awet.
- Periksa juga keadaan sabuk mesin. Biasanya, sabuk mesin atau timing belt butuh ditukar dengan cara berkala tiap-tiap 45. 000 sampai 50000 km. Timing belt ini memegang fungsi yang benar-benar utama, baik untuk kemampuan mesin ataupun keselamatan.
- Yakinkan air radiator senantiasa terisi penuh serta bekerja sesuai sama fungsinya. Waktu temukan mesin melebihi temperature normal, sebaiknya selekasnya kuras atau memeriksakan radiator supaya mesin tak cepat panas serta dapat menyebabkan terjadinya overheat yang dapat mengakibatkan kerusakan komponen didalam mesin.
- Senantiasa panaskan mesin waktu akan dipakai. Hal semacam ini untuk meyakinkan komponen didalam mesin terlumasi yang bakal kurangi gesekan serta keausan.
